Belajar Elektronika, sepertinya asyik juga !!

gak tau kenapa  sekarang jadi tertarik pengen belajar elektronika, padahal sebenernya elektronika itu sangat erat kaitanya dengan ilmu yang tidak begitu saya sukai yaitu  fisika dan matematika yang selalu bergelut dengan rumus dan angka angka :( untuk itu saya tidak terlalu memikirkan jauh kesitu sekedar mengenal komponen dasar dan fungsinya  serta bisa membuat sendiri rangkaian elaktronika sepertinya sudah cukup meskipun sedikit banyaknya  ilmu matematika tetap harus digunakan seperti untuk menghitung nilai resistor kapasitor dan banyak lagi lainya. menindak lanjuti  ketertarikan ini mulailah saya cari-cari hal yang  berhubungan dengan elektronika mulai dari mendownload article dari internet, pinjem buku perpus sampe tanya-tanya ke tukang elektronik harga komponen komponen dasarnya. setelah membaca buku-buku tentang elektronika sepertinya  memang elektronika itu menarik karena kita bisa membuat berbagai macam bentuk rangkaian elektronika yang bisa dipakai untuk kehidupan sehari-hari atau hanya sekedar untuk mainan dikala sedang sepi seperti merakit robot-robot yang lucu. yang jelas banyak yang dapat kita buat di dunia elektronika ini.

dari ketertarikan dan tindakan yang sudah saya lakukan untuk mengenal elektronika hasilnya lumayan sudah membuahkan sedikit hasil diantaranya sedikit banyak saya sudah mengenal beberapa komponen dasar dan fungsinya seperti resistor untuk menahan arus, dioada untuk menyearahkan arus, serta kapasitor untuk menampung muatan arus sementara saya juga tau kenapa lampu jalan bisa menyala otomatis pada saat malam datang atau keaadan gelap jawabanya ternyata lampu tersebut menggunakan sensor peka terhadap cahaya atau yang lebih dikenal dengan nama LDR ( hebatkan saya :D ) ketertarikan terhadap elektronika semakin bertambah ketika mainan yang saya senangi yaitu aeromodelling ternyata banyak menggandung konsep elektronika saya jadi penasaran kenapa pesawat mainan itu bisa dikendalikan melalui remote control dalam hal ini sebagai transciver yang  memerintahkan pesawat untuk terbang belok maju dan mundur dan ternyata yang menerima instruksi dari remote control tersebut adalah receiver yang dipasang di pesawat tersebut jadi intinya tranciver dan receiverlah yang berkomunikasi lewat gelombang radio atau yang disebut dengan RF ( Radio Frequence).

mikrokontroller merupakan komponen yang sering digunakan dalam rangkaian digital fungsi dari mikrokontroller ini sendiri merupakan komponen yang dapat mengontrol semua komponen di dalam rangkaian, komponen ini bisa dibilang komponen utama yang digunakan dalam rangkaian digital dimana komponen ini berisikan program yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman seperti asembler,c,visual basic dan lainya oleh si pembuat untuk melakukan tugas sesuai tujuan si penulis, contoh sederhana penggunaan  komponen ini yaitu seperti penggunaanya di rangkaian lampu kelap-kelip sampai ke rangkaian robot yang sangat kompleks dan tentu saja untuk dapat mempelajari mikrokontroller ini minimal kita harus  tau  atau menguasai bahasa pemrograman yang bisa di aplikasikan di mikrokontroller dengan baik. dan kebetulan saat ini saya di jurusan yang memang banyak mempelajari bahasa pemrograman dan semoga saya bisa menguasai dengan baik bahasa pemrograman agar dapat mempelajari mikrokontroller dengan baik pula dan semoga keinginan ini bukanlah keinginan sesaat :)